Selasa, 15 Desember 2009

Kebahagiaan yG Memudar


Ah! ternyata kebahagiaan yg Q alami akhir-akhir ini mulai memudar. Terasa gersang...
Apakah karena kebahagiaan itu semu, sehingga kebahagiaan itu tidak berlangsung lama??
Trus, bagaimana cara agar Q tidak memperoleh kebahagiaannya yang tidak gersang, kebahagiaan yang mendamaikan hati Q?

berhari-hari Q mempertanyakan hal itu, mengaca diri sendiri, hingga pikiranku benar-benar kacau. Tak terbesit di pikiranku untuk mempertanyakan pada orang-orang disekelilingku tentang arti kebahagiaan yang sesungguhnya, karena Q merasa malu akan kebahagiaan yang Q perlihatkan selama ini, yah! kebahagiaan yang semu sebenarnya. Dan juga Q merasa harus bisa menjawab sendiri.
Sebenarnya, Q ingin sekali curhat pada salah seorang temanQ di dunia maya, tapi Q merasa 'sungkan' n takut mengganggu kesibukan dia. Kenapa Q merasa ingin curhat ke dia? coz Q merasa dia lebih dewasa dan karakter kita hampir sama. yah! Q merasa cocok aja curhat dengan dia.
Walau sebenarnya Q dikelilingi oleh keluarga dan para sahabat-sahabat terbaikQ, tapi Q tak mampu mempertanyakan pada mereka, Q malu dengan setiap kata-kata positif yang Q tuangkan pada mereka, yang ternyata Q sendiri tak mampu mendalami apa yang Q sendiri katakan. Q maLu!
Karena seharusnya "sebelum kita bertutur pada orang lain, sebaiknya kita bertutur pada diri kita sendiri".
Yah, itulah kekuranganku, bertutur sebelum berkaca.
tapi, niatQ bertutur itu pun untuk mensuport mereka, Q ingin mereka bahagia.
Yah, itulah kekuranganku.

Kata Malu di sini bukan berarti Q berkecil hati, tapi.....
Q bingung mengartikannya, atau Q memang berkecil hati?
Ah! pikiranku buntu untuk menjawabnya.

Yah, akhirnya...
Q menyerah, n di blog inilah Q berani bertutur semuanya (buat teman-teman Q yang baca blog ini, maklumilah kekuranganku).
Berawal dari mencoba menuangkan uneg-uneg lewat kata-kata, yah! akhirnya Q terbiasa, dan merasa kalau uneg-uneg Q tidak Q tuangkan ke kata-kata akan terasa mengganjal di pikiran, dan Q tidak mau pikiranku malah semakin kacau.

"Kebiasaan itulah yang membuatku tenang" :)

Kembali ke topik tentang kebahagiaan yang terasa semu, dari Q bertanya pada diri sendiri (hingga buat Q penat). Akhirnya Q menemukan jawaban yang Q cari, dari ketidak sengajaanQ membuka sebuah blog.

Ternyata bertanya pada diri sendiri itu tak memberi solusi, karena "disaat kita mempertanyakan pada diri kita sendiri tentang arti hidup kita disaat pikiran kita gersang, kita pasti tak akan menemukan solusinya. untuk itu, bertanyalah pada sekelilingmu, mereka pasti memberikan jawabannya".

Dari blog itu Q menemukan sebuah kalimat yang mengena di jiwa Q:
"Bahagia itu adalah bersyukur dengan apa yang kita miliki dan apa yang tidak kita miliki. Kita tidak akan selalu mendapatkan apa yang kita inginkan kan, maka berbahagialah dengan apa yang kita miliki".

padahal Q sering banget membaca dan mendengarkan kalimat itu. tapi, tak tahu mengapa kalimat itu mengena disaat yang tepat...
Yah, itulah jiwa manusia yang masih dipenuhi keegoisan.

Dari situlah akhirnya Q bisa berfikir bahwa, kebahagiaan sesungguhnya adalah kebahagiaan yang sederhana alias mensyukuri hidup sendiri.
Dengan hal yang kita sepelekan, mulai dari nafas yang diberikan Allah hingga kebahagiaan kecil lainnya..

"Syukurilah dari hal-hal yang terkecil, niscaya kebahagiaan besarlah yang kamu dapatkan"

Ah! bersyukur adalah kebagiaan yang suci.
Akhirnya Q menemukan apa yang Q cari. ^_^
Pencerahan yang bisa membuatku tidur nyenyak alias tenang.

Alhamdulillah duh Gusti, Engkau telah memberikan kebahagiaan pada hamba-Mu yang nista itu.
maafkan hamba yang telah menyia-nyiakan kebahagiaan yang telah Engkau berikan. Maafkan hamba yang telah lalai. Maafkan Hamba duh Gusti.

"Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang, dan Allah adalah MAHA SEGALA-GALANYA".

Semoga Posting Q ini juga bisa mengena di hati kalian yg membacanya, walo sedikit.

***

thanks to Allah SWT Yang Memberi Pencerahan padaku
melalui Blog RINDUKU...
n juga buat lagu "Never Had a dream come true", yang walopun
Q g tw makna nyatanya.
tapi lagu itu terasa mengena di hatiku..
n Lagu itu juga yang menemaniku nulis posting. ^_^
dengan cara Q putar berKali2, (kebiasaan baruQ ntuh,heheh).









0 Comments:

Post a Comment